
Ibu
dengar bicara nukilan anakmu
walau sedetik sekilas waktu
biarpun lidah terlipat kelu
lontaran rasa tiada dayaku
namun hati meronta selalu
kau penyeri hidupku
ketahuilah ibu
masih aku anak kecilmu
menagih cinta belain dulu
jemu tidak melangkau waktu
selagi nadi degupan jantungku
terimakasih ibu
penat lelah pengorbananmu
makan minum secangkir susu
sakit demam malam jagaku
memberi kasih menyinar hariku
tanpamu siapalah aku
ibu
tiada emas permata biru
kalungan kasih setulus ingatanku
balasan budi pengorbanan ibu
sekuntum mawar putih buat ratuku
Selamat Hari Ibu!